1. Pada wilayah A dengan penduduk 20 juta jiwa, penduduk yang berusia 0 – 14 tahun adalah 20%; penduduk berusia 15-64 tahun 65%; dan penduduk yang berusia 65 tahun ke atas 15%. Berdasarkan data di atas, dependency ratio wilayah A adalah ….
(A) 18,70
(B) 53,84
(C) 58,54
(D) 185,7
(E) 538,5
Dependency ratio atau angka ketergantungan adalah jumlah penduduk usia non produktif yang ditanggung 100 penduduk usia produktif.
Jawaban: (B) 53,84
2. Bentang alam di kawasan Asia Tenggara terbentuk dari sistem pegunungan lipatan dan patahan. Disamping rangkaian pegunungan, dijumpai dataran lembah sungai dan delta, seperti dataran rendah ….
(A) Anman, Kardamon, dan Irawady
(B) Tonkin, Kardamon, dan Chao Phraya
(C) Korat, Shan, dan Kapuas
(D) Irawady, Chao Phraya, dan Mekong
(E) Mekong, Tenasserim, dan Tonkin
Jawaban: (D) Irawady, Chao Phraya, dan Mekong
3. Pada peta A, persawahan dibedakan atas jenis sawah irigasi dan sawah tadah hujan. Pada peta B, sawah tadah hujan dibedakan berdasarkan jenis tanamannya. Hal ini berarti ….
(A) skala peta A lebih kecil dibandingkan peta B
(B) skala peta A lebih besar dibandingkan peta B
(C) skala peta A sama dengan peta B
(D) simbol sawah pada peta A lebih besar daripada peta B
(E) simbol sawah pada peta A lebih kecil daripada peta B
Jawaban: (A) skala peta A lebih kecil dibandingkan peta B
4. Strategi produksi berskala global yang tersebar pada banyak lokasi di negara yang berbeda-beda disebut sebagai strategi ….
(A) tetrapolar
(B) unipolar
(C) aglomerasi
(D) bipolar
(E) sentralisasi
5. Masyarakat petani cenderung untuk tinggal mengelompok di wilayah dataran yang subur. Hal tersebut merupakan manifestasi dari konsep ….
(A) aglomerasi
(B) lokasi
(C) diferensiasi area
(D) ketergantungan
(E) pola
6. Bioma yang dapat berkembang pada wilayah dengan porositas tanah rendah adalah ….
(A) hutan homogen
(B) savana
(C) gurun
(D) taiga
(E) tundra
7. Daerah-daerah di Indonesia yang banyak menerima relokasi industri dari luar negeri adalah ….
(A) daerah yang memiliki pendapatan daerah yang tinggi
(B) daerah yang memiliki jumlah penduduk yang besar
(C) daerah yang mempunyai sarana dan prasarana ekonomi yang sudah berkembang
(D) daerah yang pendapatan perkapita penduduknya tinggi
(E) daerah yang tingkat pendidikan penduduknya tinggi
8. Kajian tentang variasi jumlah penderita flu burung berdasarkan jarak dari pusat kota merupakan bentuk penerapan dari prinsip ….
(A) distribusi
(B) interaksi
(C) korologis
(D) historis
(E) interdependensi
9. Tanah, air, dan udara dalam studi geografi merupakan unsur ….
(A) kegiatan manusia
(B) ruang
(C) manusia, tumbuh-tumbuhan, dan hewan
(D) fisik dan nonfisik
(E) kehidupan
10. Lapisan atmosfer yang memungkinkan berlangsungnya komunikasi telepon seluler, tayangan televisi, dan navigasi pesawat adalah ….
(A) eksosfer
(B) termosfer
(C) mesosfer
(D) stratosfer
(E) troposfer
11. Pengembangan pertanian monokultur pada suatu wilayah akan menyebabkan ….
(A) semakin baiknya tradisi pertanian
(B) terjaganya jumlah produksi
(C) terkurasnya unsur hara tanah tertentu
(D) berkurangya potensi serangan hama
(E) pemborosan air tanah
12. Kuatnya erosi pada suatu DAS dapat diidentifikasi dari keadaan ….
(A) delta di muara sungai
(B) kejernihan air sungai yang mengalir
(C) hutan gundul
(D) bentuk palung sungai
(E) derasnya aliran
13. Faktor utama yang berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan pelayaran laut adalah ….
(A) kedalaman dan arus laut
(B) kedalaman dan gelombang laut
(C) arus dan gelombang laut
(D) arus laut dan suhu air laut
(E) gelombang dan suhu air laut
14. Daerah konvergensi antar tropik (DKAT) merupakan tempat ….
(A) terbentuknya badai tropis
(B) bersuhu terendah
(C) tujuan utama gerakan angin
(D) terjadinya gerakan angin memutar
(E) terjadinya gerakan udara turun
15. Berikut ini adalah kota-kota yang tumbuh dan berkembang dari pertambangan, yaitu ….
(A) Rejang Lebong, Singkawang, dan Wonokromo
(B) Yogyakarta, Sidoarjo, dan Tarakan
(C) Cepu, Wonokromo, dan Cirebon
(D) Bandung, Cilacap, dan Padang Pariaman
(E) Bengkalis, Siak, dan Bogor
16. Pola persebaran permukiman desa-desa di pegunungan pada umumnya ….
(A) terpencar
(B) teratur
(C) memanjang
(D) sejajar jalan
(E) melebar
17. Penduduk yang biasa memanfaatkan air hujan sebagai sumber air bersih (air minum) terutama dijumpai di daerah ….
(A) dataran tinggi Dieng
(B) perbukitan endapan tersier Serayu Selatan
(C) dataran alluvial pantai utara Jawa Barat
(D) daerah dataran pantai timur Riau
(E) daerah vulkanik Sumatera Barat
18. Maksud dari pendekatan regional penentuan lokasi industri menurut perspektif geografi adalah ….
(A) menjelaskan potensi pasar untuk industri tertentu
(B) penempatan suatu industri pada lokasi tertentu mempunyai arti penting bagi perkembangan industri itu sendiri
(C) bahan mentah merupakan faktor penting dalam penempatan industri
(D) ketersediaan tenaga kerja merupakan faktor utama dalam penempatan lokasi industri
(E) mengkaji penyebab suatu industri berada di lokasi tertentu
19. Potensi terjadinya hujan asam di wilayah Jabodetabek dapat berlangsung pada ….
(A) awal dan akhir musim hujan
(B) akhir musim hujan dan awal musim kemarau
(C) masa peralihan musim kemarau ke musim hujan
(D) akhir musim kemarau dan awal musim hujan
(E) masa peralihan musim hujan ke musim kemarau
20. Daerah yang mempunyai 2 bulan kering dan 7 bulan basah dalam satu tahun berdasarkan klasifikasi iklim Schmidt-Ferguson tergolong tipe ….
(A) A
(B) B
(C) C
(D) D
(E) E
21. Pada dataran aluvial di Jawa Barat berkembang tanaman padi. Sementara itu, pada dataran aluvial di Sumatera Utara berkembang tanaman karet. Perbedaan jenis tanaman tersebut disebabkan oleh faktor ….
(A) ketersediaan air tanah
(B) iklim
(C) campur tangan manusia
(D) ketinggian
(E) pengaruh laut
22. Wilayah di Indonesia yang cenderung beriklim basah sepanjang tahun adalah di ….
(A) sepanjang aliran Sungai Memberamo
(B) antara Jakarta dan Bogor
(C) pantai timur Sumatera
(D) sekitar Palu
(E) sekitar Bantaeng
23. Sungai-sungai besar di Pulau Kalimantan yang tidak dapat dilayari kapal sampai jauh ke arah pedalaman adalah sungai ….
(A) Melawi di Kalimantan Barat
(B) Kayan di Kalimantan Timur
(C) Nenara di Kalimantan Selatan
(D) Katingan di Kalimantan Tengah
(E) Seruyan di Kalimantan Tengah
24. Pola persebaran permukiman yang sering kita jumpai di daerah karst (kapur) adalah ….
(A) menyebar
(B) rektangular
(C) radial
(D) memanjang
(E) aglomerasi
25. Bagian timur Amerika Serikat dan Kanada beriklim ….
(A) tundra
(B) gurun dan stepa
(C) panas dan kering
(D) humid kontinental
(E) sedang
26. Wilayah (region) terdiri dari wilayah formal dan wilayah fungsional. Dasar utama pengwilayahan formal adalah ….
(A) keseragaman
(B) pergerakan
(C) kegiatan
(D) interaksi di antara gejala
(E) aliran (arus)
27. Model analisa dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dapat digunakan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas adalah ….
(A) statistik
(B) raster dan vektor
(C) jaringan
(D) difusi
(E) titik
28. Sebuah pesawat terbang berada pada ketinggian 5.000 m. Ketinggian objek yang direkam 1.200 m di atas permukaan laut, sedangkan panjang fokus perekaman 152 mm. Maka skala foto udara pada objek tersebut adalah ….
(A) 1 : 20.000
(B) 1 : 23.000
(C) 1 : 25.000
(D) 1 : 27.000
(E) 1 : 29.000
29. Distribusi penduduk di Kepulauan Maluku lebih terkonsentrasi di wilayah pantai karena ….
(A) mudah dijangkau, menyediakan sumber air bersih, dan terhindar dari wabah malaria
(B) menyediakan air bersih, dekat dengan sumber makanan pokok, dan terhindar dari wabah malaria
(C) mudah dijangkau, dekat sumber makanan pokok, dan menyediakan sumber air bersih
(D) terhindar dari wabah malaria, tanahnya subur, dan mudah dijangkau
(E) tanahnya subur, menyediakan sumber air bersih, dan dekat dengan sumber makanan pokok
30. Wilayah yang termasuk rezim hujan Indonesia timur adalah ….
(A) Donggala
(B) Pare-Pare
(C) Teluk Palu
(D) Pulau Buton
(E) Makassar
31. Pusat industri pengolahan kayu sebagian besar berada di Pulau ….
(A) Jawa dan Sumatra
(B) Sumatra dan Kalimantan
(C) Kalimantan dan Sulawesi
(D) Sulawesi dan Sumatra
(E) Jawa dan Kalimantan
32. Ciri khas yang membedakan morfologi karts di daerah tropis basah dan daerah tropis kering adalah ….
(A) ketebalan lapisan batuan kapurnya
(B) umur batuan kapurnya
(C) bentuk bukit-bukit kartsnya
(D) keberadaan gua-gua kapurnya
(E) keberadaan aliran sungai bawah tanahnya
33. Secara spasial, masalah utama kependudukan yang dihadapi Indonesia adalah ….
(A) pertumbuhan penduduknya yang masih tergolong tinggi
(B) tingkat pendidikan penduduknya yang masih rendah
(C) ketimpangan distribusi penduduk antarpulau
(D) migrasi penduduk pedesaan ke perkotaan
(E) lebih rendahnya migrasi keluar Jawa dibandingkan dengan migrasi masuk ke Jawa
34. Pemetaaan persil atau bidang tanah di perkotaan untuk keperluan kantor pajak sebaiknya menggunakan citra satelit resolusi tinggi seperti ….
(A) Landsat TM
(B) TERRA MODIS
(C) JERS-1 SAR
(D) NOAA
(E) IKONOS
35. Sungai-sungai yang memiliki potensi untuk dijadikan sebagai prasarana transportasi air adalah sungai-sungai yang terdapat di ….
(A) Propinsi Jambi dan Sulawesi Selatan
(B) Propinsi Riau dan Sulawesi Utara
(C) Propinsi Kalimantan Barat dan Papua Barat
(D) Propinsi Kalimantan Timur dan Sumatera Barat
(E) Propinsi Kalimantan Tengah dan Riau
36. Kota-kota di bawah ini terletak di pantai utara Jawa. Urutan kota yang menunjukkan penurunan jumlah curah hujan adalah ….
(A) Bekasi, Demak, Tuban, Surabaya, Asembagus
(B) Bekasi, Tuban, Demak, Asembagus, Surabaya
(C) Asembagus, Surabaya, Demak, Tuban, Bekasi
(D) Surabaya, Tuban, Asembagus, Demak, Bekasi
(E) Pekalongan, Demak, Semarang, Surabaya, Asembagus
37. Wilayah pesisir yang sesuai untuk pengembangan industri garam adalah pesisir yang ….
(A) salinitas air lautnya tinggi dan dasar lautnya dari endapan lumpur
(B) salinitas air lautnya tinggi dan dasar batuan pesisirnya dari endapan lempung
(C) air lautnya jernih dan terlindung dari terjangan gelombang
(D) air lautnya keruh dan terlindung dari terjangan gelombang
(E) salinitas air lautnya tinggi dan dasar lautnya dari endapan pasir
38. Di Indonesia, penduduk miskin banyak bermukim di dekat pusat kota dengan alasan untuk ….
(A) menghindari konflik tanah di pinggiran kota
(B) menjaga hubungan dengan sanak saudara
(C) mempermudah mendapatkan bantuan pemerintah
(D) meningkatkan status sosial
(E) mengurangi biaya transportasi ke tempat kerja
39. Salah satu asumsi yang digunakan dalam Teori Lokasi Industri oleh Alfred Weber adalah ….
(A) produk yang dihasilkan memerlukan daerah pasaran yang luas
(B) biaya pengangkutan barang lebih murah daripada pengangkutan bahan baku
(C) biaya transportasi dapat ditentukan berdasarkan fungsi dari berat produk dan jarak
(D) bahan baku yang dibutuhkan dapat tahan lama
(E) banyak dibutuhkan tenaga kerja yang murah
40. Kenampakan pematang pantai yang terdapat di dataran endapan pantai memiliki potensi fisik sebagai lokasi permukiman karena ….
(A) mudah dijangkau dan terhindar dari risiko genangan
(B) air tanahnya tawar dan terhindar dari risiko wabah malaria
(C) terhindar dari risiko genangan dan wabah malaria
(D) air tanahnya tawar dan terhindar dari risiko genangan
(E) tanahnya subur dan lokasinya mudah dijangkau
41. Jumlah penduduk kota A 25.000 jiwa, dan penduduk kota B 75.000 jiwa. Jarak kedua kota tersebut 80 km. Berdasarkan Teori Titik Henti (Breaking Point Theory), maka pusat pelayanan yang paling strategis antara kedua kota tersebut berjarak … dari kota A.
(A) 29,28 km
(B) 46,19 km
(C) 47,19 km
(D) 50,72 km
(E) 51,56 km
42. Aplikasi penginderaan jauh yang diintegrasikan dengan sistem informasi geografis dapat digunakan untuk mengkaji berbagai fenomena hidrologis, KECUALI ….
(A) identifikasi total suspended particle matter (TSPM)
(B) estimasi simpanan air dalam danau/waduk
(C) estimasi kelembaban tanah
(D) estimasi kedalaman perairan laut dangkal
(E) estimasi debit air sungai
43. Faktor yang bukan menjadi penyebab timbulnya kutub panas di kota-kota besar adalah ….
(A) wetland area
(B) kepadatan lalu lintas
(C) daerah terbangun
(D) aktivitas penduduk
(E) kegiatan industri
44. Curah hujan di Pulau Sumatera memperlihatkan pola keruangan sebagai berikut, KECUALI ….
(A) hujan tahunan di Sibolga lebih besar dibanding hujan di Medan
(B) hujan tahunan di Danau Toba lebih besar dibanding hujan di Danau Ranau
(C) hujan tahunan di Banda Aceh lebih besar dibanding hujan di Lampung
(D) hujan tahunan di Palembang lebih besar dibanding hujan di Muaraenim
(E) hujan tahunan di Dumai lebih besar dibanding hujan di Bakauhuni
45. Masalah kependudukan yang dihadapi Provinsi Papua dan Papua Barat terutama menyangkut ….
(A) jumlahnya yang besar, kualitasnya yang rendah, dan lokasi permukimannya yang terpencar-pencar
(B) kualitasnya yang rendah, pertumbuhannya yang tinggi, dan jumlahnya yang terbatas
(C) jumlahnya yang terbatas dan terkonsentrasi di pedesaan serta pertumbuhannya yang tinggi
(D) jumlah dan kepadatannya yang terbatas, kualitasnya yang rendah, dan lokasinya yang tersebar di pedalaman
(E) kepadatan dan kualitasnya yang rendah, pertumbuhannya yang tinggi, dan lokasinya yang tersebar di pedalaman.
46. Daerah Z ketinggiannya 550 meter di atas permukaan laut. Oleh karena itu, suhunya diperkirakan sekitar ….
(A) 190C
(B) 200C
(C) 210C
(D) 220C
(E) 230C
47. Usaha terpenting untuk mencapai keserasian pembangunan antarkota adalah dengan cara meningkatkan ….
(A) perpindahan penduduk
(B) hubungan perdagangan antarkota
(C) pertukaran tenaga kerja antarkota
(D) sarana transportasi antarkota
(E) usaha memperbanyak areal penghijauan
48. Flora di wilayah Indonesia bagian tengah memiliki karakteristik, yaitu ….
(A) pada musim kemarau daunnya gugur
(B) pada musim hujan daunnya menghijau
(C) tinggi pohonnya lebih rendah dari di Indonesia bagian Barat
(D) hutannya bersifat homogen
(E) hutannya bersifat heterogen
49. Pembuatan parit-parit lebar pada areal persawahan tanah gambut di Kalimantan bertujuan untuk ….
(A) memperluas pelayanan irigasi
(B) mengurangi kemasaman tanah
(C) jalur transportasi
(D) menghambat tumbuhnya tanaman pengganggu
(E) mengurangi penyebaran penyakit
50. Kali Serayu yang mengalir dari Wonosobo-Banjarnegara-Klampok-Banyumas dan bermuara di Cilacap, berdasarkan arah alirannya terhadap lereng, disebut ….
(A) sungai obsekuen
(B) sungai insekuen
(C) sungai resekuen
(D) sungai konsekuen
(E) sungai subsekuen
51. Tanggal 30 September 2009 telah terjadi gempa bumi di Ranah Minang dengan kekuatan 7,6 Skala Richter. Kejadian gempa bumi ini dapat dikaji dengan pendekatan ….
(A) ekologi
(B) ekosistem
(C) lingkungan
(D) korologi
(E) kompleks wilayah
52. Diketahui data curah hujan di kota D pada tahun 2005 – 2007 (dalam mm), sebagai berikut:
| Bulan | Tahun | ||
| 2005 | 2006 | 2007 | |
| Januari | 220 | 200 | 230 |
| Februari | 210 | 180 | 220 |
| Maret | 200 | 170 | 200 |
| April | 190 | 120 | 180 |
| Mei | 100 | 93 | 30 |
| Juni | 75 | 55 | 10 |
| Juli | 50 | 40 | 5 |
| Agustus | 40 | 110 | 85 |
| September | 110 | 145 | 115 |
| Oktober | 120 | 190 | 170 |
| November | 190 | 210 | 220 |
| Desember | 210 | 240 | 235 |
53. Berdasarkan data pada tabel di atas, kota D menurut Schmith dan Fergusson memiliki tipe iklim ….
(A) sangat basah
(B) basah
(C) agak basah
(D) sedang
(E) kering
54. Dalam pengelolaan informasi geografis diperlukan basis data yang bereferensi spasial.
SEBAB
Acuan basis data dalam pengelolaan informasi geografis adalah sistem koordinat Cartesian.
55. Ternak sapi dan domba di Indonesia paling cocok diusahakan di daerah yang bertipe iklim Am menurut klasifikasi Iklim Koppen.
SEBAB
Menurut Koppen tipe iklim Am merupakan tipe iklim daerah steppa dengan padang rumput yang luas.
56. Pada musim kemarau yang cerah sering terjadi kerusakan pada perkebunan teh.
SEBAB
Pada musim kemarau bertiupnya angin terjun dengan suhu yang lebih rendah daripada lapisan di atasnya mengakibatkan pembekuan air.
57. Teluk yang perairannya dalam seperti di Jakarta, Pacitan, Palu, dan Menado saat ini merupakan pelabuhan besar.
SEBAB
Perairan yang dalam di bagian laut yang menjorok ke daratan memiliki potensi sebagai pelabuhan alam.
58. Pada foto udara skala 1 : 15.000 dan peta tematik yang juga berskala 1 : 15.000, mempunyai kenampakan yang sama.
SEBAB
Seluruh kenampakan di muka bumi terekam dalam foto udara.
59. Berbeda dengan di kota, struktur spasial desa tidak memiliki pusat.
SEBAB
Kegiatan ekonomi primer mendominasi penggunaan tanah di pedesaan.
60. Benua Afrika bagian tengah dipengaruhi iklim tropis, sedangkan bagian utara dan selatan dipengaruhi iklim subtropis.
SEBAB
Benua Afrika dikelilingi oleh banyak rangkaian pegunungan.
61. Penurunan suhu air laut di Samudra Pasifik dalam skala luas berkaitan erat dengan gejala El Nino di Indonesia dan gejala La Nina di Amerika Selatan.
SEBAB
Ketika terjadi La Nina, sebagian wilayah Indonesia menerima curah hujan yang berlebihan dan dapat mengakibatkan bencana banjir.
62. Tahap paling akhir dari perkembangan kota disebut dengan juvenile.
SEBAB
Pada tahap akhir perkembangan kota banyak bermunculan daerah-daerah baru seperti industri, perdagangan, serta perumahan yang sudah mengikuti rencana tertentu.
63. Inggris dipengaruhi iklim laut dengan hujan sepanjang tahun.
SEBAB
Letak Inggris di pantai benua dan terletak di 100 BT.
64. Peta topografi dan korografi merupakan peta tematik.
SEBAB
Peta topografi dan korografi mengambarkan permukaan bumi.
65. Pemanfaatan lahan berupa tegalan pada daerah morfologi berbukit akan dapat menjadi penyebab kerusakan lingkungan.
SEBAB
Tegalan merupakan contoh usaha tani yang diusahakan secara intensif pada daerah tanpa irigasi.
66. Industrial region banyak tumbuh dan berkembang di pinggiran Jakarta yang memiliki aksesibilitas tinggi.
SEBAB
Industrial region dikendalikan pemerintah pusat.
67. Penduduk negara bagian Alaska memiliki komposisi etnis yang berbeda dengan negara-negara bagian lainnya di Amerika Serikat.
SEBAB
Penduduk Alaska terdiri atas orang Eskimo, Indian, dan Aleut yang tergolong penduduk pribumi.
68. Pada peta, garis tinggi yang digambar rapat menunjukkan medan terjal, sedangkan yang digambar jarang menunjukkan medan datar.
SEBAB
Garis tinggi merupakan proyeksi pada bidang lengkung.
69. Lereng dan ketersediaan air merupakan faktor pembatas dalam pengolahan tanah untuk budidaya pertanian di daerah pegunungan.
SEBAB
Kesuburan tanah di daerah pegunungan berkaitan erat dengan kondisi topografis, jenis batuan, dan iklim.
70. Relief permukaan bumi di Pulau Jawa lebih kompleks dibandingkan dengan permukaan bumi di Kalimantan.
SEBAB
Gunung api di Jawa lebih banyak dan wilayah datarannya lebih sempit.
71. Tinggi rendahnya endapan lumpur akan menentukan keberlangsungan ekosistem mangrove.
SEBAB
Ekosistem mangrove tersebar luas di pantai barat Sumatra.
72. Sumberdaya ikan di Jepang sangat berlimpah.
SEBAB
di Jepang terdapat pertemuan arus Oyashiwo dan arus Kuroshiwo.
73. Kondisi di bawah ini secara bersama-sama dapat menyebabkan terjadinya tanah longsor, yaitu ….
(1) tanah yang tersusun di atas lapisan licin
(2) lereng yang curam
(3) curah hujan yang besar
(4) musim panas yang lama
74. Penyebab utama pencemaran air sungai dari hulu ke hilir adalah sebagai berikut:
(1) pencemaran di bagian hulu lebih disebabkan oleh limbah pertanian
(2) pencemaran di bagian tengah lebih disebabkan oleh material erosi tanah
(3) pencemaran di bagian hilir lebih disebabkan oleh limbah domestik dan industri
(4) zat pencemar di sepanjang aliran sungai relatif sama.
75. Obyek studi formal geografi adalah cara pandang dan cara berpikir mengenai obyek material yang melihat fenomena-fenomena yang terjadi di muka bumi dari sudut pandang keruangan. Beberapa hal pokok dalam mempelajari obyek formal geografi adalah ….
(1) pola persebaran fenomena di permukaan bumi
(2) interaksi dan integrasi antarfenomena
(3) perkembangan yang terjadi pada fenomena tersebut, baik dalam wilayah sendiri maupun antarwilayah
(4) penggunaan metode kuantitatif dalam analisis
76. Ciri-ciri kehidupan tradisional di wilayah rawa adalah ….
(1) pemanfaatan sumber air bersih yang berasal dari hujan
(2) kegiatan menanam di dekat alur sungai
(3) penanaman sagu
(4) pengembangan persawahan pasang surut pada rawa yang airnya berwarna merah
77. Kota yang pada awal perkembangannya merupakan pusat perkebunan adalah ….
(1) Ambarawa
(2) Deli Serdang
(3) Subang
(4) Pangkal Pinang
78. Keberadaan vegetasi mangrove secara alamiah akan bergerak ke arah laut karena ….
(1) terabrasi gelombang laut sehingga berpindah ke arah laut
(2) proses pengendapan sehingga areal mangrove bertambah luas
(3) terdorong arus balik sehingga bergeser ke arah laut
(4) areal mangrove tidak lagi terjangkau pasang air laut
79. Agar dapat diolah menjadi informasi spasial dalam SIG (Sistem Informasi Geografis), data dampak gempa Sumatera Barat harus ….
(1) diukur luasnya
(2) mempunyai posisi (lintang dan bujur)
(3) berupa poligon terbuka
(4) berupa poligon tertutup
80. Seleksi tanaman di daerah tropis ditentukan oleh faktor alam berupa ….
(1) curah hujan
(2) angin
(3) ketinggian wilayah
(4) teknologi budidaya
81. Pengukuran debit air sungai disarankan pada alur sungai yang ….
(1) lurus, tidak berbatu, dan berarus deras
(2) lurus, berbatu-batu, dan berarus tenang
(3) agak melengkung, tidak berbatu, dan berarus tenang
(4) agak melengkung, berbatu-batu, dan berarus deras
82. Pernyataan yang benar di bawah ini adalah ….
(1) Laut Arafuru kaya akan ikan karena termasuk wilayah bathyal
(2) karena masih mendapatkan sinar matahari, jumlah ikan di wilayah litoral lebih banyak dari pada di wilayah abisal
(3) suhu air laut yang mendekati titik beku air dapat terjadi pada wilayah bathyal
(4) berkurangnya jumlah dan jenis tumbuhan di dasar laut menyebabkan berkurangnya hewan laut
83. Berkembang atau tidaknya sistem perhubungan dan sarana transportasi di suatu daerah cenderung dipengaruhi faktor ….
(1) kondisi masyarakat
(2) topografi
(3) mata pencaharian penduduk
(4) fungsi tempat
84. Angin dapat menimbulkan hujan apabila berhembus ….
(1) searah dengan garis pantai
(2) dari perairan ke daratan
(3) melewati medan datar yang homogen
(4) naik ke arah puncak gunung
85. Upaya pemulihan lahan kritis melalui metode vegetative dapat dilakukan dengan cara ….
(1) crop rotation
(2) reboisasi
(3) contour planting
(4) selection felling
86. Pada perairan danau/situ, semakin dalam ke arah dasar danau/situ, maka ….
(1) kandungan oksigen terlarut semakin bertambah
(2) kandungan oksigen terlarut semakin berkurang
(3) temperatur air semakin panas
(4) kandungan bahan organik semakin berkurang
87. Kota yang berasal dari kegiatan perkebunan kemudian berkembang menjadi besar karena difungsikannya kota tersebut sebagai pusat administrasi, pusat pelayanan jasa, pusat perdagangan, dan kegiatan industri adalah Kota ….
(1) Batam
(2) Cilegon
(3) Bekasi
(4) Bandung
88. Struktur keruangan Kota X memperlihatkan pola sektoral. Hal ini berarti ….
(1) kota X hanya memiliki satu pusat
(2) kota X berkembang pada medan datar yang luas
(3) ada pelayanan transportasi yang merata ke semua bagian kota X
(4) terdapat perbedaan selera penduduk kota X dalam memilih lokasi
Salman Al Farisi, S.Pd., M.Hum.
